Berita

-

Senin, 22 Januari 2024 Operator 266

Jadi Pembina Upacara, Febraningsih Minta Peserta Didik Mengenali Potensi Diri


Padang, Humas-- Febraningsih, Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Padang dipercaya menjadi pembina upacara bendera dihalaman madrasa, Senin (22/01/24).


Momen terbaik itu menjadi kesempatan emas bagi Ningsih untuk memberikan amanat dan pencerahan kepada peserta didiknya dalam jumlah yang banyak  sebagai pondasi dan modal dasar untuk membentuk kepribadian dan karakter calon generasi emas tahun 2045 nanti.


Dipembuka amanatnya Ningsih mengapresiasi dan berterima kasih kepada kelas IX.3 dibawah binaan Waiikelas Rini Eka Putri selaku pelaksana upacara yang sudah melaksanakan tugasnya dengan sangat luar biasa, penuh semangat dan penuh tamggungjawab sehingga upacara berjalan khidmat, tertib dan penuh makna.


Febraningsih memberi judul amanatnya dengan "Mengenali Potensi Diri". Amanat disampaikan Ningsih dengan bahasa yang tersusun, intonasi turun, datar, dan naik, vokal yang sempurna, terang, lugas, dan jelas.


Host MTsN 1 Padang TV itu mengajak semua peserta upacara, mari ananda mengenali potensi diri masing-masing” karena sesungguhnya setiap anak adalah bintang..

Ada yang menjadi bintang kelas, bintang lapangan, bintang bidang study, bintang seni, dan juga bintang panggung.

Jadi, kenali potensi diri sehingga bisa berproses agar berprogres.


Putri kelahiran Patakumbuh itu mengibaratkan sebuah pensil, pensil tersebut haruslah dibuat tajam, diproses dengan pisau agar berguna dan bermanfaat bagi semua.

Begitu juga manusia, haruslah melalui proses dalam hidupnya agar berguna dan bermanfaat bagi yang lain

Meskipun proses tersebut tak jarang membosankan, melelahkan. bahkan menyakitkan.


"Pada amanat pagi ini, kami mengajak seluruh siswa agar dapat mengenali potensi diri dan menikmati rangkaian proses memaksimalkan potensi tersebut.

Tidak perlu canggung bahkan rendah diri dengan hasil oranglain, tetaplah jadi versi terbaik diri masing-masing agar dapat menjadi manusia yang menebar manfaat dikemudian hari," ungkap mantan Reporter Padang TV itu.


Saking hebat dan menginspirasinya isi amanat yang disampaikan Ningsih membuat Ia disambut dengan tepuk tangan yang meriah oleh 450 peserta didik shift pagi.


Upacara ke-3 di tahun 2024 itu dihadiri oleh Kepala Madrasah, Isrizal, Kaur TU, Humaira Lubis, Wakil Kurikulum, Idra Putri, Wakasis, Hj. Maryani Sastera, Wakahumas, Dafril Tuanku Bandaro, Pembina OSIM, Rahimi Ikhwani, majelis guru dan pegawai.

(DTB)